You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pelaku Ekonomi Kreatif di Jakarta Ikuti Inkubasi Usaha
....
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

Pelaku Ekonomi Kreatif di Jakarta Ikuti Inkubasi Usaha

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI Jakarta mengadakan Inkubasi Usaha Fashion, Kriya dan Kuliner Bagi Pelaku Ekonomi Kreatif Batch 2 di Hotel Morrissey, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat pada 26 dan 27 Juli 2022.

D ukungan pemerintah guna membantu dan membangkitkan industri kreatif

Kegiatan ini diikuti 106 pelaku UMKM binaan (Jakpreneur) Dinas Parekraf DKI Jakarta. Adapun materi yang diberikan seperti Pengembangan Bisnis Usaha UMKM, Digital Marketing untuk Usaha Fashion, Kuliner dan Kriya.

Selain itu, kegiatan tersebut juga diisi dengan sesi Sharing Expertise yang menghadirkan Founder perwakilan dari Jenama Kamiidea, Warunk Upnormal dan Asosiasi Design Grafis Indonesia (ADGI).

Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature

Kepala Dinas Parekraf DKI Jakarta, Andhika Permata mengatakan, pelaku ekonomi kreatif di Jakarta memiliki potensi besar dalam menyumbang PDB dan penyerapan tenaga kerja di Kota Jakarta. Selain itu, produk kreatif berkualitas yang dihasilkan dapat menjadi salah satu komoditas ekspor unggulan.

Pemprov DKI Jakarta selama ini memiliki andil dan tanggung jawab mendukung pelaku kreatif melalui berbagai kegiatan yang bertujuan mengembangkan inovasi, kualitas SDM, kemampuan pemasaran dan rencana bisnis potensial.

Andhika menilai, sebagai bentuk dukungan dalam membangkitkan industri kreatif lokal dan membentuk pelaku kreatif yang matang diperlukan inkubasi atau proses pembinaan, pendampingan dan pengembangan pelaku kreatif secara intensif.

“Untuk itu, dibutuhkan berbagai upaya serta dukungan pemerintah guna membantu dan membangkitkan industri kreatif. Salah satunya melalui penyelenggaraan inkubasi bagi pelaku kreatif,” ujarnya, Selasa (26/7).

Andhika menyampaikan, selain melakukan pendalaman materi dan simulasi, pada sesi digital marketing, peserta diberikan kesempatan untuk melakukan mentoring dan konsultasi sesuai dengan bidang usaha serta mempresentasikan konsep pengembangan produk mereka setelah melalui proses mentoring.

“Kegiatan inkubasi ini tidak hanya berhenti di tiga hari pelaksanaan pelatihan ini, tetapi dimonitor dan dievaluasi perkembangannya selama satu bulan oleh para mentor,” ungkapnya.

Ia berharap, para pelaku kreatif mampu melakukan pengembangan usaha agar dapat memberikan daya tarik yang lebih bagi masyarakat maupun konsumen. Inkubasi yang berkelanjutan ini juga diharapkan dapat mencetak pelaku kreatif yang mandiri dan mampu berkembang. Sehingga juga bisa turut membantu perkembangan inovasi bisnis para pelaku kreatif di Jakarta ke depan.

“Dalam inkubasi ini kita bersama-sama belajar langsung dari pakarnya tentang bagaimana menggali potensi diri, strategi pemasaran dan potensi produk kreatif yang ter-update agar kita bisa berkreasi maksimal dalam menjalani bisnis,” tandas Andhika.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kelurahan Duren Sawit dan Pondok Bambu Deklarasikan STBM

    access_time03-05-2024 remove_red_eye4296 personNurito
  2. Personel Gabungan Tangani Ceceran Oli di Jl I Gusti Ngurah Rai

    access_time30-04-2024 remove_red_eye4046 personNurito
  3. Kelurahan Rawa Terate Gandeng CSR Tangani DBD

    access_time30-04-2024 remove_red_eye2665 personNurito
  4. 60 Warga Manfaatkan Layanan Jemput Bola Pembuatan NIB

    access_time01-05-2024 remove_red_eye2612 personTiyo Surya Sakti
  5. Sekda DKI Buka Kick Off Inventarisasi Barang Milik Daerah 2024

    access_time30-04-2024 remove_red_eye2533 personFolmer